Kamis, 03 Juni 2010

SAMPAH ITU PENYAKIT


SELAMATKAN BUMI DARI PLASTIK


Diperkirakan 500 juta hingga satu miliar kantong plastik digunakan didunia tiap tahunnya.Jika sampah-sampah itu dibentangkan,dapat membungkus permukaan bumi setidaknya hingga sepuluh kali lipat!! Di Bandung sendiri salah satu kota di Indonesia,volume sampah plastik perharinya mencapai 700 meter kubik.Bisa menutupi 50 lapangan sepakbola sekaligus.


Yang jadi permasalahan,dampak negatif sampah plastik ternyata sebesar fungsinya.Di alam,sampah plastik berubah Konvensional dari polimer sintetik tidak mudah terurai oleh organisme.Dibutuhkan waktu 300-500 tahun agar bisa terdekomposisi atau terurai sempurna.Sebuah waktu yang sangat lama.Akibatnya,dibanyak tempat,plastik menjadi sumber masalah.Menyumbat saluran air,tunggul,sehingga mengakibatkan banjir bahkan yang terparah merusak turbin waduk.


Dampak negatif kantong plastik atau 'tes kresek' terhadap kesehatan tidak kalah mengerikan.Berdasarkan penelitian I Made Arcana,dosen kimia institut Teknologi Bandung,zat pewarna hitam yang umumnya da dikantong plastik berbahaya bagi kesehatan.Zat ini kalau terkena panas dapat terdegrasi dan mengeluarkan zat yang menjadi salah satu pemicu kanker.Maka,dianjurkan tidak menaruh gorengan atau makanan panas lainnya langsung di kantong plastik.


Selain itu,jangan pernah mencoba membakarnya.Jika proses pembakaran tidak sempurna,plastik akan mengurai di udara sebagai dioksin.Senyawa ini sangat berbahaya bila terhirur manusia.Dampaknya antara lain memicu penyakit kangker,hepatitis,pembengkakan hati,gangguan sistem saraf,dan memicu depresi.


Salah satu solusinya adalah pengolahan sampah.Jika rumah tangga atau komunitas terkecil dilingkungannya belum belum bisa mengolahnya ,di daur ulang.Maka pemisahan sampah yang mudah dengan yang sulit terurai adalah langkah pertama yang dapat dilakukan untuk menyelamatkan bumi kita bersama ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar